Menurut Winkel, Belajar adalah
semua aktivitas mental atau psikis yang berlangsung dalam interaksi aktif
dalam lingkungan, yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam pengelolaan
pemahaman.
Menurut Ernest R. Hilgard dalam
(Sumardi Suryabrata, 1984:252) belajar
merupakan proses perbuatan yang dilakukan dengan sengaja, yang kemudian
menimbulkan perubahan, yang keadaannya berbeda dari perubahan yang ditimbulkan
oleh lainnya.
Sedangkan Pengertian Belajar
menurut Gagne dalam bukunya The
Conditions of Learning 1977, belajar merupakan sejenis perubahan
yang diperlihatkan dalam perubahan tingkah laku, yang keadaaannya berbeda dari
sebelum individu berada dalam situasi belajar dan sesudah melakukan tindakan
yang serupa itu.
Moh. Surya (1981:32), definisi belajar
adalah suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu
perubahan tingkah laku yang baru keseluruhan, sebagai hasil pengalaman individu
itu sendiri dalam interaksinya dengan lingkungan. Kesimpulan yang bisa diambil
dari kedua pengertian di atas, bahwa pada prinsipnya, belajar adalah perubahan
dari diri seseorang.
Dari beberapa pengertian belajar
di atas maka dapat disimpulkan bahwa belajar adalah semua aktivitas mental atau
psikis yang dilakukan oleh seseorang sehingga menimbulkan perubahan tingkah
laku yang berbeda antara sesudah belajar dan sebelum belajar.
Upaya meningkatkan prestasi belajar
diperlukan menciptakan suasana yang kondusif dalam belajar, mengembangkan jiwa
kompentitif yang sehat dan menumbuhkan rasa percaya
diri atas kemampuannya untuk
memperkaya banyak membaca, karenanya Hurin ‘In meneguhkan diri untuk
menjadi institusi Pusat Belajar atau Study
Center.